Tugas Makalah Fisika dasar 1 : Rice Transplanter

Posted by andi telaumbanua on Jul 25, 2018 in Agriculture |

RICE TRANSPLANTER

 

Abstrak: Penulisan makalah ini bertujuan untuk memaparkan peranan fisika dalam teknologi pangan . Adapun yang menjadi latar belakang penulisan ini karena ilmu fisika sangat mendukung bagi kehidupan manusia, khususnya dalam mendukung perkembangan dan kemajuan teknologi peralatan modern dalam bidang pertanian (mekanisasi pertanian) .Mekanisasi dalam bidang pertanian ini sangat penting , mengingat pertumbuhan populasi manusia yang yang terus bertambah  namun, jumlah petani  dan  luas lahan pertanian yang semakin berkurang. Oleh karena itu, mekanisasi dalam bidang pertanian harus ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan pangan kedepannya. Salah satu alat yang telah dikembangkan adalah mesin penanam padi rice transplanter tipe SAAM-2Z-6300. Mesin ini bekerja dengan menerapkan kaidah ilmu fisika, mulai dari produksi mesin ini sampai kepada pemakaiannya dilapangan tetap menerapkan ilmu fisika.

Kata Kunci: Fisika, Teknologi Pangan,

  1. PENDAHULUAN

Pembangunan pertanian saat ini tidak lagi dapat dilepaskan dari perkembangan teknologi alat dan mesin pertanian. Penerapan teknologi tersebut dapat berupa teknologi mekanisasi budidaya padi dengan menggunakan alat penanam padi (rice transplanter). Penggunaan rice transplanter di Indonesia merupakan prospek yang baik karena saat ini Indonesia sedang dihadapkan pada permasalahan terbatasnya jumlah tenaga kerja penanam padi yang berpengaruh langsung terhadap produksi padi. Hal yang membuat teknologi dalam pertanian begitu penting adalah karena mayoritas petani Indonesia saat ini adalah mereka yang sudah berada di usia yang dikatakan tidak produktif lagi. Mereka rata-rata sudah berusia antara 45-60 tahun. Maka dengan adanya teknologi yang membantu mereka diharapkan produktivitas pertanian di Indonesia akan semakin tinggi peningkatannya dari tahun ke tahun serta para petani yang umumnya berusia lanjut tersebut dapat bekerja dengan lebih mudah dalam mengelola sawahnya (Grehenson, 2012). Meskipun seluruh area lahan sawah dapat ditanami namun tidak tepat waktu. Hal tersebut disebabkan karena telah mulai terjadi keterbatasan tenaga kerja tanam. Permasalahan tersebut bisa diatasi dengan adanya teknologi dalam bidang pangan (pertanian) yaitu munculnya sebuah teknologi yang bernama rice transplanter. Teknologi tersebut diharapkan mampu menjadi daya tarik bagi para pemuda untuk dapat tertarik pada bidang pertanian, menjamin peningkatan produktivitas hasil pertanian, serta memudahkan penggunaan bagi para petani dalam menanam padi.

  1. Metode

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengumpulan data sekunder, yaitu mengumpulkan data dari sumber yang telah ada. Sumber tersebut antara lain: buku, website, blog,dll. Data yang telah dikumpulkan tersebut digunakan untuk menganalisis peranan ilmu fisika dalam mesin penanam padi yaitu rice transplanter SAAM-2Z-6300.

  1. Hasil dan Pembahasan

Alat penanam padi Rice Transplanter dibuat dengan teknologi inovatif yang dapat mempercepat kerja petani dalam menanam padi. Mesin tanam padi ini memiliki jarak tanam 30 cm dengan jumlah jalur per tanam adalah 6 jalur. dengan menggunakan mesin tanam padi tipe SAAM-2Z-6300 ini proses penanaman padi akan lebih cepat, mudah dan hemat karena durasi waktu penanaman dan tenaga kerja berkurang. Sehingga sangat menguntungkan bagi petani. Di bawah ini adalah spesifikasi mesin tanam padi :

* Model 2Z-6300

* Type Paddy wheel ride type

* Dimension( Length x width x Height) ( mm) 2410× 2132× 1250

* Weight ( kg) 290

* Engine Name 175F

* Engine Power ( kw/ rpm) 3.68/ 3600

* Type Air cooling four stroke diese Engine

* Working lines 6  lines

* Working speed km/ h 0.20-0.58

* Line distance ( mm) 300

* Seeding distance ( mm) 200: 160; 170: 140; 140: 120

* seeding depth ( mm) 15-35

* Working capacity arce/ hour 0.5-0.8

* Paddy wheel structure iron wheel diameter ( mm) 680

* Transplanting structure crank rocker structure

 

 

Gambar 1.1 rice transplanter tipe SAAM-2Z-6300

 

Berikut beberapa peran  fisika dalam rice transplanter tipe SAAM-2Z-6300 :

  1. Konsep tekanan : a. Pada komponen alat yang menanam padi, ujungnya dibuat runcing agar dihasilkan tekanan yang besar, sehingga mudah untuk menembus tanah/lumpur.
  2. Ban alat ini dibuat agar lebar ,untuk memperkecil tekanan sehingga tidak mudah tertanam dalam tanah/lumpur.
  3. Konsep dinamika : a. Jarak, ketinggian dan kemiringan  tempat bibit diatur sedemikian rupa, agar tepat jatuh pada tempat penampung sebelum ditanam (supaya tidak berjatuhan keluar/berceceran) b. Kecepatannya gerak alat ini disesuaikan dengak kecepatan komponen penanam padinya dan jarak antar bibit yang dikehendaki. c. Serta gerak yang terjadi pada komponen mesin, gerak melingkar pada roda dan rantai.
  4. Konsep mekanika fluida : karburator pada mesin yaitu komponen untuk menghasilkan campuran bahan bakar dengan udara, kemudian campuran ini dimasukan kedalam silinder-silinder mesin untuk tujuan pembakaran, dimana Penampang bagian atas dibuat menyempit sehingga udara yang mengalir pada bagian ini bergerak dengan kelajuan yang tinggi. Sesuai asas Bernoulli, tekanan pada bagian ini rendah. Tekanan didalam tangki bensin sama dengan tekanan atmosfer. Tekanan atmosfer memaksa bahan bakar tersembur keluar melalui jet sehingga bahan bakar bercampur dengan udara sebelum memasuki silinder mesin.
  5. Konsep Termodinamika dan mekanika : a. berperan dalam memilih bahan/ material komponen alat yang sangat ringan, sehingga gaya berat benda kecil maka energi yang dibutuhkan (bahan bakar ) semakin kecil. b. Berperan dalam memilih komponen mesin yang ideal agar efisiensinya tinggi.
  6. Konsep gaya, usaha,energi, kalor : Berhubungan dengan kecepatan, perpindahan, percepatan, gesekan antara roda/komponen yang lain dengan lumpur, topografi tempat penanaman padi, komsumsi energi bahan bakar yang dibutukan per satuan waktu.

 

  1. Kesimpulan

Jadi, mesin penanam padi rice transplanter tipe SAAM-2Z-6300 dalam pembuatan dan pemakainnya menerapkan ilmu fisika. Ilmu fisika sangat berperan dalam mewujudkan mekanisasi pertanian untuk mewujudkan kedaulatan pangan.

 

  1. Saran

Setiap insinyur yang bergerak dalam bidang pertanian harus menerapkan ilmu fisika untuk menunjang proses kegiatannya, untuk meningkatkan keakuratan, kualitas, dan efisiensi dari produk yang diproduksi.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Reply

Copyright © 2024 All rights reserved. Theme by Laptop Geek.